CARA MERAWAT AC MOBIL







Cara Merawat AC mobil
perlu kita ketahui, karena AC merupakan salah satu kelengkapan mobil yang sangat menentukan kenyawaman berkendara. Dewasa ini hampir semua mobil keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan AC, biarpun itu jenis mobil pick up.
Dalam merawat  AC mobil, komponen-komponen yang harus diperbaiki atau dicek adalah sebagai berikut :

  1. Refrigerant (Freon), harus dilakukan kontrol secara rutin agar tidak sampai kehabisan cairan Freon tersebut, jika sampai kehabisan tidak hanya AC jadi tidak dingin, tapi juga bisa mengakibatkan kerusakan pada komponen lain.
  2. Reciever, perlu dilakukan pemeriksaan kebocoran pada sambungan IN dan OUT.
  3. Kompresor,  harus dilakukan pengecekan terhadap oli kompresornya, pengecekan terhadap kekencangan baut-bautnya dan ada tidaknya bunyi abnormal yang menandakan adanya kerusakan.
  4. Magnetic Cluth, perlu dilakukan pengecekan terhadap menempelnya magnetic cluth, pengecekan terhadap ada tidaknya bunyi abnormal serta dilakukan clearance control antara 0,5 - 0,8 mm.
  5. Evaporator harus dicek ada tidaknya kebocoran dan kontrol terhadap fin-finnya.
  6. Expantion Valvenya harus dicek fungsi kerjanya, lalu juga dicek ada tidaknya kebocoran pada sambungannya.
  7. Condensor, perlu dicek secara berkala ada tidaknya kebocoran dan kebersihan fin-finnya.
  8. Belt AC, harus dicek secara rutin dalam kelenturan dan kekuatannya. Bila sudah ada tanda aus maka harus segera diganti jangan sampai putus di jalan.
  9. Termostat, harus dicek secara rutin fungsi kerjanya.
  10. Termistor harus dicek secara rutin fungsi kerjanya.
  11. Pressure switch harus dicek standar tekanan kerjanya, 
  12. Pipa hose, periksalah secara berkala ada tidaknya kebocoran
  13. Regulator, harus dicek dan dipastikan tidak ada kebocoran
  14. Blower motor harus dipastikan daya kerjanya, yaitu harus sesuai antara level pada switch dan kecepatan putarannya.
  15. Condensor Fan Motor, harus diperiksa daya kerjanya dan ada tidaknya bunyi abnormal
  16. A/C Idle Up system juga harus diperiksa berapa RPM pada saat putaran mesin stasioner (900 + 50 RPM).
  17. Electric System, periksalah conector dan keamanan jarak terjadap benda yang bergerak dan tajam
  18. A/C Control Switch harus diperiksa daya kerja dumper sistemnya (Fresh, Recircle, Def dan Vent).
Demikian beberapa komponen AC mobil yang perlu diperhatikan agar AC mobil kita tidak sampai rusak sehingga mengganggu kenyamanan berkendara kita. Oleh karena itu perlu mengetahui cara merawat AC mobil kita.

PENYEBAB TERJADINYA STROKE

Penyebab terjadinya penyakit stroke tidak lepas dari pola hidup yang dilakukan seseorang tiap harinya. Berikut ini adalah beberapa faktor pemicu terjadinya penyakit stroke :

  1. Hipertensi
  2. Penyakit jantung (kelainan irama jantung dan penyakit katub jantung)
  3. Diabetes
  4. Hypercholesterol
  5. Obesitas
  6. Merokok
  7. Pengguna narkoba
  8. Hyperuricemia (asam urat dll)
Pola hidup baik yang menyangku pola makan maupun sosial di atas sifatnya adalah akumulatif dan jangka panjang, sehingga kadang seseorang tidak merasa ada gangguan walaupun sering melakukan hal-hal di atas namun dalam jangka panjang akan terjadi.
Secara definisi Stroke adalah timbulnya gangguan pada sistem syaraf pusat (otak), baik yang bersifat lokal (misal mulut mencong, bicara pelo, lumput sebelah tubuh) maupun global (penurunan kesadaran) yang diakibatkan oleh terganggunya peredaran darah di otak dan gangguan tersebut berlangsung lebih dari satu hari.

Pencegahan Terhadap Penyakit Stroke

Mencegah terjadinya stroke dapat dilakukan dengan pola hidup yang sehat, mengendalikan faktor resiko di atas, yang penting dan dapat dilakukan sendiri oleh masyarakat atau orang awan adalah hidup secara sehat.

Bagaimana Cara Hidup yang Sehat
  • Mengatur pola makan dengan cara : meminimalkan makanan tinggi lemak jenuh dan mengurangi asupan trans fatty acids seperti kue-kue krakers, makanan yang digoreng dengan minyak yang digunakan berkali-kali, mentega, jeroan, kulit, dan lain-lain
  • Memperbanyak makanan yang berserat tinggi, fungsinya untuk mengikat kolesterol yang berlebih di darah. Contohnya adalah beras merah, jagung, gandum, sayur-sayuran, buah-buahan
  • Nutrisi harus diperoleh dari makanan bukan suplemen
  • Makanan yang berfariasi 
  • Sumber lemak hendaknya dari sayuran, ikan, buah polong dan kacang-kacangan (biji kenari, kacang mete, kedelai, zaitun).
  • Utamakan makanan yang mengandung polisakarida seperti nasi, roti, sereal, kentang daripada gula.
  • Menghentikan merokok
  • Tidak mengkonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang
  • Melakukan olah raga teratur, khususnya yang bersifat aerobik
  • Menghindari stress dan istirahat yang cukup (6-8 jam sehari)
Demikian beberapa hal yang berguna untuk mencegah terjadinya penyakit stroke, semoga bermanfaat untuk Anda.

Baca artikel lain di sini